>>> SINGAPOREPOOLS <<<
ANGKA MAIN : 3 5 4 6
Top 2D : 03 15 26 34 46
Cadangan 2D : 53 64 75 84 96
TOP SHIO : Kelinci Naga Ayam
COLOK BEBAS : 3 4 5
AS : 0 1 2
KOP : 7 8 9
KEPALA : Kecil / Genap
EKOR : Besar / Genap
Kost-an ku terletak agak jauh
dari keramaian, rumahnya besar dan aku satu-satunya anak kost,alasan ibu kost
waktu itu biar ada yang “jaga” rumah,soalnya ibu dan bapak kost sering pergi.
Halaman belakangnya luas ditanami
rumput Jepang.Suatu saat,ibu kost mengajakku menjemput anaknya,katanya dia
kuliah di Trisakti,aku ke stasiun untuk menjemputnya,alangkah terkejutnya
aku,ternyata ia seorang wanita yang menggairahkan, cantik,tingginya sekitar
170,berkulit kuning langsat,padat,dan dadanya kencang,mungkin ukurannya
36-entah itu A ataupun B.Namanya Vina,ia berumur 23 tahun,beda 3 tahun (waktu
itu aku 20 tahun,sekarang 21) denganku.Dua hari kemudian,pagi-pagi Ibu kost dan
suaminya pergi ke rumah saudaranya yang ada di Semarang.
Sore hari(pukul 17.30)itu Vina
tampak santai dengan kaus oblong dan jeans biru pendek ketat selutut,aku baru
pulang dari ujian midsemester.Vina menegurku,wahhh…baru pulang yah ian,capek
yah abis ujian,perlu penyegaran nih, ujarnya sambil tersenyum penuh arti.Iya
Vin,ngapain yah? tanyaku,pinjam film yuk.Akupun mengiyakan dan mengantarkannya
ke Rental VCD dekat rumah,tak kusangka ia meminjam film Semi-XXX,dia bilang
kalau film full tidak mempunyai seni.
Aku waktu itu agak malas
menonton,aku masuk kamar dan langsung tidur-tiduran,sementara itu dia
nonton.Tak lama kudengar suara rintihan,aku kaget,suara apa ini??.Aku keluar
perlahan,kulihat kepala Vina bergerak ke kanan ke kiri sambil mengerang,shhhhh
hahhhhh,ehmmm gerakannya indah sekali.Kudekati ia,ternyata ia sedang
merangnsang klitorisnya,wow,klitorisnya merah dan membuat air liurku
menetes,kutegur ia, Vin,sedang apa kamu ?? DIa terkejut,ehh iannn,ehmm
nggak,aku lagi gatel aja nih sambil tersenyum.Mau kubantu Vin ?ehmm boleh kalo
nggak ngerepotin,katanya sambil menghisap jari telunjuknya,woowwww aku semakin
terangsang dengan gayanya itu.
Aku pun jongkok dan lalu mulai
memainkan jariku di daerah “sebesar kacang” itu,dia mulai kelojotan,vaginanya
mulai dibasahi cairan yang baunya menggairahkan,shhhhhh, terus iann…terusss
uhmmm sedap,katanya sambil meremas peyudaranya sendiri, aku tak tahan,lalu aku
mulai mengaktifkan mulutku,kujilat perlahan
memeknya,perlahan,kucium,kuhisap,dan sesekali kuhembuskan hawa hangat ke
memeknya,pelan dan lalu kencang,ouuughhhh…ahhhhh ia..annnn shhssss
ouchhhh.Kedua tanganku kususupkan ke dalam kausnya,kuremas payudaranya,ehmmm
masih kencang.Dia lalu membuka kausnya sendiri,aku lalu membuka celana jeansnya
itu.Tinggallah ia memakai bra dan celana dalam yang mulai lembab karena cairan
vaginanya.
Kucium perutnya,perlahan ke
bagian dada,aku benamkaan wajahku ke belahan dadanya,kuciumi dadanya yang
melingkar, bra-nya kulepas dengan gigitan di talinya,sambil tanganku melepas
ikatan bagian belakang.WOwww…payudaranya indah,bundar,belum kendor,berwarna
pink,kucium lembut payudaranya itu,mulutku membentuk huruf O,kujilat
putingnya,perlahan,makin lama makin cepat,kuhisap.Oughhh erangnya,ahhhh ian
geliii,dadanya pun semakin dimajukan,membuatku agak kesulitan bernafas.Aku
merasakan putingnya mengkerut/mengeras,diam-diam tanganku kumasukkan ke
vaginanya,kuraba klitorisnya memakai jari tengahku,oughhhhhh ahhhh shhhssss
ehhhhmmm nimat ian…ah ah ahhhhhhhhhh.Wajahnya memerah menahan nafsu,dengan
ganas ia membuka celanaku,woooww tegang yah,punyamu kerasss ian,lalu ia mulai
mengocok dan menghisap penisku,ehhmmm nikmatt,lidahnya ia mainkan di kepala
penisku,buah pelirku pun tak luput dimainkannya.
Vina sayang,kita main di luar
yok.Dimana?kata Vina,itu lho di halaman belakang,kataku.Sore itu sudah pukul
18.30,lampu taman belakang kunyalakan,Vina langsung berbaring di rumput,aku
menghampirinya,kucium bibirnya,lalu ia minta penisku mulai
dimasukkan,kumasukkan perlahan,oughhh iannnn ehmmm enak..lalu amblaslah
penisku,kukocok dia perlahan lalu semakin lama semakin cepat..oughh ahh ahhha
shhhssss uhhh fuck meeeeee damn you…ehmm ahh ahhhh ooooohhhhh
greatttttt…mulutnya mulai meracau dan tak bisa diam, aku semakin
terangsang,irama tusukanku semakin menjadi jadi,ia mulai seperti orang marah
menahan nafsu.Aku menyuruh ia bergaya seperti anjing,kutusuk dia dari
belakang,kutepuk pantatnya,tangan satuku meremas payudaranya yang menggantung
indah..ouuhhhh iannnnnnn your dick is so biggggg ehmmm,terruss terusss jangan
berhentiii katanya,aku mau orgasmeee, penisku semakin memburu,lalu ia mengerang
panjang ooooohhhhhhhhhhhhhh ahhhhhhhhhh shhsss ah ah aha ahhh hhhhhhhaaaaaa
ouchhhhh kuremas kedua payudaranya dengan lembut,penisku seperti disiram air
hangat,pertanda dia sudah orgasme.Penisku ku keluarmasukkan dengan
perlahan,lalu kulepas dari vaginanya,ia langsung berbalik dan
menciumku,ehmmm,enak iaann.Makasihh ya,sekarang giliran kamu yang harus orgasme,senyumnya.
Penisku mulai dikocok dan dihisap
silih berganti,aku pun meminta ia tiduran menyamping,aku menusuk vaginanya dari
belakang dengan posisi menyamping juga,kaki kanannya kuangkat,dan kutahan
dengan kaki kananku,aku mulai men-dribelnya,karena tak tahan aku langsung
tancap gas,ohhh nikmat sekali vaginamu viinnnn,aku tak tahan vin.Vina pun
memainkan vaginanya sedemikian rupa, seperti menjepit penisku,aku tak tahan
terus kukocok ahhhhhh ughhh vina mulai meracau lagi, ahhh iann shhhssss dan you,ehhhhhhmmmmm
oughhhhh,lalu aku pun ganti posisi,aku dibawah vina diatas,aku meremas
payudaranya,ia pun dengan cepat mulai men-dribel aku,ah ahghhhhhh oughh vina
mau orgasme nih iannnn,kurasakan lagi penisku disembur lahar putih itu,aku
semakin tak tahan,aku seperti mau meledak rasanya,
ia memperlambat iramanya,tapi
penisku terus kuhujamkan dengan cara mengangkat pantatku,vina lalu mengerti
kalau aku mau ejakulasi,ia mulai mempercepat gerakannya,lalu secara mengejutkan
ia melepas vaginanya,dan langsung digantikan dengan mulutnya ahhhggg vina
sayang aku mau keluar nih,irama mulut dan tangannya pun semakin dipercepat,lalu
aku ejakulasi, Vina langsung menghisap setengah penisku,sementara setengahnya
lagi ia kocok pakai tangan,ohhhhh ejakulasi yang sempurna,aku heran air maniku
sama sekali tak tumpah,rupanya vina menahannya di mulutnya, ia menciumku lalu
setengah dari air maniku diberikan kepadaku,aku kaget,air maniku kutelan
sendiri,sementara setengahnya lagi ia telan.
Aku bercinta dengannya 2 kali
lagi malam itu,di tangga rumah, dan di ranjang tempat tidurnya,kami semalaman
telanjang di dalam rumah,makan pun telanjang.Aku senang sekali malam itu,aku
tidur dengannya berselimutkan selimut hangat dan telanjang !!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar