>>> SINGAPOREPOOLS <<<
ANGKA MAIN : 4 6 9 2
Top 2D : 05 14 26 39 42
Cadangan 2D : 54 66 79 82 94
TOP SHIO : Kerbau Kelinci Ular
COLOK BEBAS : 6 9 2
AS : 4 0 1
KOP : 6 3 5
KEPALA : Besar / Genap
EKOR : Kecil / Ganjil
Sebagai laki-laki yang sudah
memasuki usia 30 tahun, sudah sepantasnya aku mereguk kepuasan birahi dari
pasanganku. Meskipun aku belum menikah juga tapi hingga saat ini aku sudah
beberapa kali melakukan adegan seks dengan pacarku hingga wanita penghibur
juga. Namaku Alan sudah bekerja di sebuah Bank swasta sebagai salah satu staf
di sana.
Kali ini aku menjalin hubungan
dengan seorang gadis bernama Fika. Dan hubunganku sudah menginjak bulan ke lima
kali ini, selama ini juga aku sering melakukan perselingkuhan dengan wanita
lain. Tapi tetap saja tanpa sepengetahuan Fika tentunya, dan setiap
teman-temanku sudah biasa menjaga rahasia ini bahkan sebelum aku menjalin hubungan
dengan Fika.
Setiap menjalin hubungan dengan
seorang cewek aku pasti melakukan adegan sex. Dan hingga kini aku masih
berpetualang untuk itu, seperti malam ini aku sudah janjian dengan beberapa
teman kantor kalau malam ini akan pergi ke sebuah club malam. Kamipun janjian
berkumpul di rumah Angga salah satu teman kami juga, saat itulah aku melihat
Fika menatapku.
Namun langsung saja aku berpikir
untuk mencari alasan padanya ” sayang kenapa sewot ” Kataku pada Fika ” Emang
mau pada kemana kok ada acara ngumpul segala… ” Fika memasang muka cemberut,
tapi aku langsung berkelit ” Itu si Angga mo ada acara.. dan ngundang kami
ngumpul di rumahnya ntar malam.. mau ikut.. ” Pura-pura aku nawarin dia, dan
untungnya Fika menggelengkan kepala.
Malam itu juga aku langsung
menuju rumah Angga, sesampainya di sana ternyata sudah banyak teman-teman yang
sudah ngumpul. Semua ada 5 orang dan kami tinggal menunggu Ardan dan Gilang
teman kami. Dan tidak berapa lama kemudian mereka datang, kamipun berangkat
menuju salah satu club ternama di kota ini. Selama dalam perjalanan semua
temanku pada menggodaku.
Secara terang-terangan mereka
bilang kalau hanya membantuku untuk menggaet wanita malam ini. Kamipun rame di
dalam mobil, sesampainya di sana kami langsung menuju tempat pojokan faforit
kami, dan langsung memesan beberapa minuman serta tidak lupa gadis penuang
minuman. Namun ada yang bikin aku tercengang malam ini, karena ada seorang
cewek yang masih muda dan baru di tempat ini.
Semua temanku sudah pada minum
begitu juga denganku. Tapi aku masih mencuri pandang pada gadis yang dari tadi
menuangkan minuman pada Gilang, akupun mencoba mendekatinya seraya berkata ”
Hai nama kamu siapa… ” Dia tersenyum tapi masih malu-malu ” Ifa Mas… ” katanya
sambil menuangkan minuman padaku, akupun meminumnya dan kembali mengajaknya
berbicara.
Aku pindah pada tempat yang lebih
dekat dengannya, kemudian kami mengobrol hingga akhirnya kami terlibat
pembicaraan pribadi. Seperti biasa aku langsung mengajaknya kencan malam itu,
dia masih malu serta takut pada temannya yang mengajaknya kerja di tempat ini.
Namun aku bilang kalau aku yang akan bilang pada temannya dan juga pada bos
tempat ini.
Ifapun mau segera aku membawanya
pergi dari tempat itu, untung aku bawa kunci mobil. Tanpa memikirkan
teman-temanku langsung saja aku bawa mobil meninggalkan tempat ini, dan hotel
menjadi pilihanku. Aku bawa Ifa ke sana
dia sepertinya baru pertama kali menginjakkan kaki ke hotel, karena walaupun
dia bersikap biasa saja namun aku tahu kalau dia gugup.
Setelah masuk di dalam kamar Ifa
langsung membuka bajunya dan berkata ” Apa saya mesti buka semuanya Mas.. ”
Katanya polos, aku menatapnya ternyata gadis ini benar-benar polos dan lugu.
Dengan perlahan aku mendekatinya dan memegang tangannya sambil berkata ” Kamu
baru pertama kali melakukan hal ini… ” Ifa langsung menunduk namun aku pegang
dagunya.
Kemudian aku tengadahkan dia saat
itulah dia menatap wajahku. Lama kami saling memandang sebenarnya aku tidak mau
melakukan adegan sex dengannya, karena aku merasa kasihan padanya, namun ketika
Ifa mendaratkan bibirnya pada pipiku saat itulah aku membalas dengan lebih
gairah lagi, aku lumat bibirnya yang sedari tadi dingin kurasa bagai akan
membeku.
Tanganku mulai bergerilya
meraba-raba lekuk tubuh Ifa, dia menngelinjang sambil mendesah manja ”
Eeuummmppphhh… eeeeuuummmpphh… aaaaghhh… aaaaghhh.. aaaghh.. ” Desahan Ifa
semakin membangkitkan gairahku. Dengan cepat aku buka bajuku dan melepas baju
Ifa yang tinggal sekali tarik saja. Kini tubuh kami berdua sama-sama telanjang
bulat.
Dengan gemas aku gendong tubuh
Ifa dan merebahkannya di atas tempat tidur, kemudian aku sentuh setiap lekuk
tubuhnya. Sesaat aku menatapnya ketika tanganku sudah berada di atas memek Ifa
” Memek kamu masih cantik sayang.. ” kataku sambil terus menyentuh memek itu
dengan tanganku, begitu cantik dengan rambut halus di sekitarnya beda dengan
rambut memek Fika pacarku.
Kini aku menyentuh dengan bibirku
” Oouuughh…. aaaaghhh… enak…Mas… aaaaghhh… ” Semakin liar lidahku menjilat
memek itu. Ifa menggelinjang sambil terus menjambak rambutku hingga kusut. Tapi
aku tidak keberatan dengan hal itu, dapat menikmati memek Ifa saja sudah
menjadi kebangaanku. Kini aku merangkak naik ke atas tubuh Ifa.
Kemudian aku masukkan kontolku
pada memeknya, berkali-kali tapi tidak bisa juga. Dan kembali juga aku
memasukkannya, setelah beberapa lama akhirnya kontolku dapat melesat masuk ke
dalam memek Ifa. Segera aku bergerak di atas tubuhnya ” Ooouughh… aaaaaghhh…
aaaaggghh… aaaaghh… nik..mat… Mas.. aaaghhh… ” Semakin cepat juga aku
bergoyang.
Berkali-kali pula Ifa mendesah ”
Oouughh… uuuuffff…aaaaghhh.. aaaagghh… ” Sedangkan aku tidak mau kalah dengan
mengerang lebih keras dari desahan Ifa yang terdengar lembut ” Ooouuggghh…
yaaaaaccchh… yaaaaccchh…. ooouuugghhh…. aaaaggghhh… ” Dan tidak berapa lama
kemudian aku merasa kalau kontolku tidak lagi mampu menahan rasa nikmat dari
kocokan kontolku.
Benar saja tidak lama kemudian
kontolku mengejang dan menumpahkan sesuatu dari dalamnya, terasa hangat dan
begitu nikmat rasanya. Ifa aku rasa sama-sama mencapai kepuasan karena dia
mendekap tubuhku dengan begitu eratnya. Bahkan dia segan melepas dekapanya,
mungkin ini adalah sex pertama baginya. Karena aku merasa memeknya masih begitu
sempit.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar