>>> SINGAPOREPOOLS <<<
ANGKA MAIN : 1 0 3 8
Top 2D : 01 11 20 33 48
Cadangan 2D : 51 60 73 88 93
TOP SHIO : Kelinci Tikus Monyet
COLOK BEBAS : 0 3 8
AS : 1 2 4
KOP : 0 6 7
KEPALA : Kecil / Genap
EKOR : Besar / Ganjil
Aku hampir saja tidak ingin
mengenal ataupun mendekati wanita lagi setelah mengalami kegagalan menjalin
hubungan dengan seorang wanita. Aku begitu mencintainya karena itu hubungan
kami berjalan hinggga hampir empat tahun lamanya, Asti namanya saat aku ingin
meminangnya dia bilang kalau masih ingin fokus pada kuliahnya dan akupun
berusaha mengerti mungkin karena aku sudah merasa dewasauntuk segera menikah.
Karena saat itu aku sudah berusia
27 tahun sedangkan Asti masih 19 tahun, karena aku sudah bekerja dan kamipun
sering melakukan hubungan intim layaknya dalam cerita sex. Akupun tidak jarang
ikut andil membiayai kuliah Asti, karena bagaimanapun juga kelak dia akan
menjadi istriku, pikirku waktu itu. Bahkan akupun begitu dekat dengan
keluarganya, karena itu aku menganggap serius hubungan kami.
Di tambah kedua orang tua Asti
begitu terbuka padaku, dan mereka sudah menganggapku sebagai menantu. Tidak
jarang mereka membutuhkan tenaga dan bantuan dariku, dan aku suka melakukan hal
itu. Keluargaku juga begitu sayang pada Asti bahkan mereka bilang kalau aku
beruntung mempunyai pacar seperti Asti yang begitu cantik dan masih muda lagi,
akupun semakin cinta padanya.
Sampai akhirnya ketika dia lulus
kuliah dan menadapatkan pekerjaan di sebuah perusahaan berkat aku yang
mencarikannya. Namun akhirnya aku tahu kalau dia sudah selingkuh dariku, cerita
sex yang sering kami lakukan berdua tidak lagi menjadi tanggung jawabku untuk
menikahinya. Karena Asti sendiri yang memutuskan aku tepat di depan pria yang
bersamanya waktu itu.
Aku masih tidak percaya kalau
gadis yang aku kenal dengan baik selama ini, merupakan gadis yang hanya
materialistis. Dan bukan hanya itu saja karena keluarganyapun sama, setelah
memergoki Asti selingkuh dan memutuskan aku saat itu juga, akupun konfirmasi
secara baik-baik pada keluarganya namun jawaban mereka sungguh membuatku
kecewa, mereka bilang kalau tidak dapat memaksa kehendak mereka pada ASti.
Pada suatu hari aku sedang
berjalan sendirian menyusuri pantai salah satu tempat pariwisata. Kemudian aku
melihat seorang gadis yang sedang sendirian juga di tepi pantai sore itu,
awalnya aku tidak memperhatikannya tapi karena dia mendekat akupun mencoba
menjulurkan tangan menjabat tangannya sambil bertanya namanya ” Kamu siapa
..kenapa sendirian di sini.. ” Dia tersenyum.
Dia menjawab namun tetap dengan
bibir yang menyungging senyum manis “Namaku Della mas..aku memang suka suasana
pantai gini..” Tidak perlu lama aku mengenal Della untuk lebih dekat karena
hari itu juga, senja telah berganti malam dan kami masih berada di tempat itu,
udara dingin mulai terasa menusuk kulit kami namun kami segan untuk beranjak
dari sana.
Namun tubuh kami menyiratkan
kalau kami butuh kehangatan waktu itu, dan benar saja Della begitu agresif
memainkan bibirnya dalam mulutku. Mungkin karena dia masih muda hingga begitu
bergairah meskipun aku belum menggerayangi bagian tubuhnya
“Ooooouuuggggghhhh….. ooouugggghh…. mas…. aaaayooo…. doong… aaagggggghh…” Terus
saja dia bermain dengan lumatan bibirnya.
Merasa kasihan dengan Della yang
begitu agresif akupun membalasnya dengan mesra juga, aku kulum bibirnya dalam
mulutku sambil menggerayangi tubuhnya dengan sentuhan lembut tanganku. Saat itu
juga aku mendengar desahan Della yang begitu menggairahkan kurasa. Semakin
berani aku melepas baju yang dia pakai, meskipun kami berada di tepi pantai
yang agak jauh dari lampu pantai.
Sehingga tubuh kami sudah dalam
telanjang di atas pasir, saat itu juga aku tidak tahan untuk segera memasukkan
kontolku dalam memeknya. Della melebarkan pahanya lalu dengan cepat aku
celupkan kontolku dalam kemaluannya “Aaaggghhh…. aaagggggghh…. aaaaagggghhhh….
aaaagggghh… sa.. yang… aaaggghh.. ” Desah Della setelah aku memulai
menggerakkan tubuhku.
Semakin lama aku semakin cepat
juga memompa tubuhnya, apalagi aku agak takut kalau-kalau ada orang yang
melihat perbuatan mesum kami “Oooouuggghhhh… aaagggghh… sa… yang… aaaaggghhhh…
aaaaggggghh…. saaaa.. yang…..”Della menggelinjang ke kanan dan ke kiri
menikmati setiap gerakan tubuhku padahal aku baru saja mengenal gadis ini namun
sudah melakukan adegan seperti dalam cerita sex.
Dengan gerakan yang semakin
menekankan kontolku, namun dengan tangan yang semakin keras meremas kedua
toketnya akupun membenamkan wajahku untuk mencium bibirnya kembali
“Oouuuggghhh…ooouuuggghh… aaaagggggggghhh…. aaaaggg.. eeeeuuummmppphhh…..
eeeeuummpppphhh… aaaggghh…” Dengan
mempercepat gerakanku di atas tubuhnya akhirnya.
Layaknya pemain dalam cerita sex
akupun menumpahkan spermaku pada lubang memek Della hingga memenuhi kemaluannya
itu. Dengan mesra aku dekap tubuhnya yang masih terlentang telanjang di atas
pasir pantai, begitu juga denganku. Kami berdua layaknya pemain dalam adegan
cerita sex, yang tidak menghiraukan keadaan sekeliling dan aku menatap tajam
mata gadis binal yang baru aku kenalini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar